PENYULUH AGAMA ISLAM SE KAB. GROBOGAN BERDUKA

Penyuluh, Senin 9/3/20 nahas menimpa K. Wahyudi sekaligus para santri, tempat di Galian c milik Bapak Sucipto Dsn Sobotuwo Rt 01/04 Desa Kronggen Kec Brati Kab. Grobogan telah menenggelamkan 8 orang. Kejadian bermula ketika para santri ponpes Alitifiah melaksanakan kebersihan di lingkungan ponpes Alitifiah setelah itu seoarang santri menuju lokasi di galian c milik pak sucipto dengan tujuan membersihkan kaki dan tangan yang kotor tiba - tiba salah satu santri terpleset masuk galian, santri yang lain berniat menolong ikut tenggelam, menyusul juga pengasuh KH. Wahyudi yang berniat menolong tapi nahas semua berakhir ikut tenggelam karena tidak bisa berenang.
Zainal arifin ketua pokjaluh Kab. Grobogan merasa kehilangan atas kejadian ini, beliau sangat berjasa dalam memberikan bimbingan dan penerangan keagamaan pada masyarakat-ungkapnya, oleh karenanya zainal arifin mengimbau kepada seluruh penyuluh fungsional maupun penyuluh agama NON PNS ikut mendoakan musibah ini, semoga beliau deberikan kematian husnul khotimah dan diterima semua amal baiknya, terampuni kesalahanya-imbuhnya.

Taufik kurniadi menambahkan bahwa nama santri yang ikut nahas  Shofa Lu'lu'ul Maknun.17 tahun Dsn. Ketitang Rt 04 RW 03 Temon Brati Kab. Grobogan, Susi Susanti 18 tahun Dsn. Pancan RT 05 RW 06 Getasrejo Kec. Grobogan, Nazila 13 tahun Dsn. Tarub RT 09 RW 03 Desa Tarub Kec. Tawangharjo Kab. Grobogan, Lina 17 Dsn Nadri RT 04 RW 06 Desa Katean Kec. Brati, Istiroqin 13 lingkungan Nglejok RT 03 RW 15 Kuripan Purwodadi, KH. Wahyudi 61 Dsn Sobotuwo RT 01 RW 04 Desa Kronggen Kec. Brati. (kafa)